
Xabi Alonso kini menjadi sorotan sebagai kandidat kuat pelatih Real Madrid di Piala Dunia Antarklub. Namun, di balik kabar tersebut, ada cerita menarik yang baru terungkap. Ternyata, Florentino Perez sempat ragu menunjuk Alonso untuk posisi penting ini.
Pada awalnya, Perez lebih condong memilih pelatih yang sudah berpengalaman di level tertinggi. Ia mempertimbangkan nama-nama seperti Raul Gonzalez, yang saat ini menangani Madrid Castilla. Selain itu, pelatih asing dengan reputasi internasional juga masuk daftar pertimbangan.
Namun, performa cemerlang Alonso bersama Bayer Leverkusen mengubah pandangan banyak pihak. Klub itu sukses menjuarai Bundesliga untuk pertama kalinya, dan Alonso dianggap sebagai kunci keberhasilan tersebut. Meskipun begitu, Perez masih mempertanyakan kesiapan Alonso untuk menangani tim sebesar Madrid dalam ajang global.
Akhirnya, beberapa petinggi klub turun tangan. Mereka meyakinkan Perez bahwa Alonso adalah pilihan ideal. Bukan hanya karena ia eks pemain Madrid, tetapi juga karena gaya kepemimpinannya dinilai cocok dengan filosofi klub.
Terlebih lagi, Alonso punya hubungan emosional kuat dengan Madrid dan fans. Pengalamannya sebagai pemain di Santiago Bernabeu dianggap memberi nilai tambah tersendiri. Ditambah lagi, pendekatan taktisnya dinilai modern dan fleksibel.
Saat ini, Alonso masuk dalam daftar pendek calon pelatih untuk ajang tersebut. Meski belum ada pengumuman resmi, banyak pihak yakin ia akan dipilih.
Jika benar terjadi, ini akan menjadi langkah besar dalam karier kepelatihannya. Lebih penting lagi, Madrid bisa mendapatkan pelatih muda yang paham identitas klub.
Kisah ini menunjukkan bahwa keputusan besar di klub elite bisa berubah. Kadang, performa di lapangan mampu mengalahkan keraguan yang ada. Kini, semua mata tertuju pada langkah selanjutnya dari Xabi Alonso dan Real Madrid.